Apa tips membeli laptop untuk bekerja jika Anda bekerja dari rumah, atau yang disebut WFH?
Sebelum membeli laptop atau laptop apapun, kita perlu melakukan “riset” terlebih dahulu. Dan apa yang kebanyakan orang bertanya-tanya adalah harga laptop.
Laptop terbaru biasanya dijual dengan harga yang relatif tinggi karena masih baru di pasaran. Perbedaannya mungkin sedikit besar dibandingkan dengan versi lama.
Sebagai konsumen yang cerdas, pertama-tama kita harus meneliti spesifikasi untuk kesesuaian kita. Apa saja kemampuan, fitur, daya tahan, harga, manfaat, dll.
Tapi bagaimana kita akan mengecek atau mengetahui apakah laptop layak dibeli atau tidak, terutama bagi mereka yang bekerja dari rumah?
Untuk mempelajari lebih lanjut, mari ikuti tips berbagi ini. Ini bisa berguna.
Sebelum Beli Laptop Untuk WFH, Cek 6 Hal Ini
Sebelum kita membeli laptop baru, kita perlu melihat beberapa hal. Contohnya adalah sistem operasi yang tepat, peralatan penyimpanan, kapasitas baterai, desain dan harga, apakah sesuai dengan gaya penggunaan kita atau tidak.
Ada banyak pilihan di pasaran saat ini dan dengan banyak dari kita yang masih bekerja dari rumah, kita pasti menginginkan yang terbaik dalam mengerjakan pekerjaan rumah kita.
Jadi mari kita lihat apa yang harus dicari sebelum membeli laptop, satu per satu.
1. Periksa desainnya
Anda pasti pernah melihat laptop yang berfungsi ganda sebagai tablet. Lebih mudah kita menyebutnya 2-in-1. Desain seperti itu memang menarik, tapi bagi sebagian pengguna kurang nyaman.
Ada juga yang cenderung membeli tipe ini namun lama kelamaan merasa tidak sesuai dengan gaya pemakaiannya. Pikirkan kembali, apakah Anda senang melihat komputer yang dapat dilipat menjadi tablet, atau apakah Anda benar-benar membutuhkannya?
2. Lihat ukuran dan berat layar
Kita dapat memilih ukuran layar yang berbeda. Anda mungkin tergoda untuk memilih komputer yang ringkas, karena menganggapnya kecil dan mudah dibawa.
Namun, setelah menggunakannya untuk tugas, ukuran layar tampaknya terlalu kecil untuk menampung konten apa pun. Ada juga yang merasa terlalu berat untuk dibawa-bawa.
Ukuran layar biasanya dikaitkan dengan bobot seperti;
11-12 inci - Tertipis dan teringan dari 1.1kg hingga 1.6kg.
13-14 inci - Keseimbangan dalam portabilitas dan kemudahan penggunaan. Beratnya bisa mencapai 1,8 kg, tetapi ada pemantik di pasaran, sekitar 1,3 kg.
15-16" - Di antara ukuran yang populer, biasanya dengan berat dari 1,8 pon hingga 2,5 pon. Mereka biasanya ditemukan di pasar game dan pengembang dengan spesifikasi yang lebih ketat.
17-18 inci – Meskipun ukuran ini disebut laptop, lebih cocok diletakkan di atas meja. Ini memberi Anda lebih banyak kepuasan untuk menonton konten pertunjukan.
3. Indikator papan ketik
Bagian yang sering diabaikan. Terdapat layout keyboard yang membuat Anda tidak nyaman saat mengetik dalam waktu lama.
Ditambah dengan mode touchpad yang bisa "mengambang" kursor saat mengetik. Beberapa dari kita mungkin pernah mencoba.
Juga, pastikan keyboard memiliki lampu latar, jika tidak, Anda harus mencari tombol saat menggunakan laptop di area gelap.
